a. Huruf
miring dalam cetakan dipakai untuk menuliskan nama buku, majalah, dan surat
kabar yang dikutip dalam tulisan.
Contoh
: Majalah Aspirasi Makassar
Buku Cerdas dalam Mengajar Bahasa dan Sastra Indonesia
b. Huruf
miring dalam cetakan dipakai untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf, bagian
kata, atau kelompok kata.
Contoh : Huruf pertama kata asam adalah a.
Dia bukan cerai, tetapi diceraikan.
Susunlah paragraf dengan menggunakan gabungan kata naik daun.
c. Huruf miring digunakan untuk menuliskan bagian kata asing
yang belum lazim penggunaannnya dalam masyarakat.
Contoh: Semua orang diharapkan konsisten dan konsekuen dalam
menjalankan tugasnya.
d. Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk menulis kata
nama ilmiah atau ungkapan asing, kecuali yang telah disesuaikan ejaannya.
Contoh : Alhamdulillah,
akhirnya dalam sekali ujian saya lulus.
Nama ilmiah buah manggis ialah Carcinia
mangostana.
Di negeri ini, politik devide et impera pernah
diberlakukan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar